Saya bangun pagi membuang sampah dapur ke depan rumah dengan menenteng kantong plastik hitam yang dibeli suami saya di salah satu toko swalayan terkenal. Didalam kantong plastik itu ada berbagai macam limbah dapur yang saya sendirikan dari limbah-limbah plastik seperti bungkus pewangi pakaian refill, atau plastik pembungkus makanan. Niatnya saya ingin mulai memisahkan sampah anorganik dan organik serta sampah padat.
Review ke belakang beberapa saat, kantong plastik hitam itu saat saya beli, dilipat rapi kemudian dikemas dalam plastik warna cerah dengan tulisan merek yang menarik, lalu ketika saya membayar ke kasir, kantong plastik itu dikemas lagi dengan berbagai macam barang lainnya yang saya beli, dengan cekatan oleh kasir tapi boros plastik.
Bayangkan, pernah iseng-iseng saya menghitung barang belanjaan saya dengan kantong plastik yang diberikan kasir, untuk 10 barang belanjaan, kasir bisa memberikan 3 kantong plastik, dan ketika saya tata lagi dengan teliti, saya cuma membutuhkan satu kantung plastik.

Sampai di kantor, OB saya menyediakan jajanan yang dikemas juga dengan plastik bening, siang hari, saya makan mengambil keripik yang juga dikemas dalam plastik.
Itu baru satu manusia, saya. Dan berapa ratus juta manusia yang hidup di bumi ini? dan berapa jumlah limbah plastik yang dihasilkan tiap hari, jam, menit, detik, mikro detik, nano detik?
Tentang berapa lama plastik membutuhkan waktu untuk terurai, itu sudah banyak diketahui sejak jaman tahun 90-an.
Tentang bagaimana akibat jika sampah plastik semakin menggila di bumi, itu juga sudah banyak ahli yang mengkonfirmasi baik melalui media cetak maupun elektronik.

Tentang kesadaran kita sebagai penghuni bumi, sebagai "elemen" yang pada akhirnya akan sangat terkontaminasi dengan itu semua, itu yang tak kunjung hadir. Padahal setelah kita mati pun, anak-anak kita akan hidup di bumi yang sama di tempat yang kita pijak, cucu-cucu kita, darah dan keturunan kita, yang akhirnya akan menderita karena kecerobohan kita, mengelola penggunaan plastik.
Plastik oh plastik, aku tidak mengingkari kegunaanmu, terimakasih kau telah ada, namun kepicikanku saja yang bergaul denganmu saja yang membuatnya jadi petaka.

Jika memang saya tak mampu memberikan kontribusi lebih untuk mengelola sampah di bumiku tercinta ini dengan tenagaku, setidaknya aku ingin dikenang sebagai individu yang berusaha untuk berbuat sesuatu agar bumi ku tidak semakin diselimuti sampah.

Mari mulai dari diri sendiri, dari sekeliling kita sendiri, dari yang kecil untuk menjaga bumi kita tercinta.

gambar diambil dari sini

Bahan :
Pepaya muda, kupas potong kotak-kotak
Labu siam, kupas, potong kotak-kotak
Jagung manisDaun melinjo beserta buahnya yang belum dikupas
Kacang Panjang, potong-potong
Kacang Tanah, kupasTomat

Bumbu yang dihaluskan :

Bawang Merah
Bawang Putih
KemiriCabe Merah buang bijinya











Bumbu yang lain:
Asam Jawa, Lengkuas, Daun salam, Garam dan Gula secukupnya

Cara Memasak :
Didihkan air, masukkan semua bumbu, lal
u masukkan bahan-bahan mulai dari yang paling lama matangnya, jagung manis, kacang tanah, melinjo, pepaya muda, labu siam dan terakhir daun melinjo serta tomat, beri gula dan garam saat mendidih secukupnya. Hidangkan dengan Ikan Peda Goreng dan sambel Tomat hhhhhh yummmyMySpace



Bahan :
Brokoli potong per kuntum
Tahu sutera potong kotak-kotak
Sosis sapi potong serong
Wortel potong bulat



Bumbu :
Bawang putih geprek
Bawang bombay iris tipis
Mentega untuk menumis
Saus tiram
Cabai merah iris serong
Garam dan gula secukupnya
Tepung maizena, cairkan dengan air

Cara Memasak :
Panaskan mentega dengan api sedang,
Tumis bawang bombay, bawang putih sampai harum
masukkan bumbu-bumbu lainnya tunggu hingga harum
Masukkan sosis, tahu dan wortel, masak hingga setengah matang, tambahkan air, saat mendidih tambahkan gula dan garam secukupnya.
Masukkan brokoli.
Masak hingga matang, hidangkan hangat dengan ditaburi bawang goreng
selamat menikmati



Malam ini dingin bener yaaa....
Mr. Keriting yang biasanya heboh mengkondisikan kamar supaya dingin dan sejuk, dari kemaren setiap mau tidur langsung mematikan sarana pendingin lalu ciiiaaattt tarik selimutMySpace
dan tidurlah nyenyak sampai pagi hi hi MySpace
Nice sleep ya my hubby, luv u
Saya tiba-tiba merasa nyesellllll bangeettttpucca_love_16 gara-gara me-add seorang yang saya kira beres dari segi umur dan tampang (halaaahhhpika14).

Tapi beneraaannn saya kesel bener, pas tiba-tiba itu orang nongol di wall saya kasih komentar yang ga jelas maksut sama tujuannya!pika18

Konyol huuuhhh













Terkadang pada tengah-tengah malam yang sesepi kuburan
Atau di siang hari bolong saat dihimpit pekerjaan
Aku merindukan dirimu nak,
Menggendongmu
Menghujanimu dengan ciuman
pun sekedar membaui harum tubuhmu selepas mandi

Terkadang
saat kaki melangkah di sepanjang rel tengah kota itu
aku ingin kembali menggegam tanganmu
membopong mungil tubuhmu
karena tak sabar aku mengikuti langkah-langkah kecilmu

Terkadang
Bibirku hanya beku untuk berkata-kata kepadamu
Tanganku dari dari kehari semakin jarang merengkuhmu

Jika nanti tiba waktu kita bertemu
mungkin aku hanya akan menyapamu sekejap
atau memandang setiap inchi wajahmu
menyimpannya baik-baik dalam memoriku
untuk bekal ketika hidup terasa tak begitu bersahabat denganku

terkadang aku seperti melupakanmu nak,
meski nyatanya tanpa jeda
aku selalu mengingatmu
darahku...


*pagi-pagi saya tiba-tiba jadi melow, kangen sama bapak mungkin ya
pucca_love_16, untuk semua ayah di dunia terima kasih sudah memberikan yang terbaik bagi kami anak-anakmu...luv u Bapakkiss.



Dulu banget jaman masih kuliah, jaman reality show masih satu dua di televisi, jaman infotainment masih jarang-jarang kayak gigi bayi pika16 apa sih? pika21. Ada acara yang dipandu Ulfa Dwiyanti mereknya Ngrumpi di Mall. Isinya sih standar, ada selebritis terus MC nya cas cis cus nanyain tentang seluk beluk si seleb, cuma tempatnya di Mall gitu deh.

Tadi, beberapa jam ke belakang saya melempar pertanyaan ke seorang temen, nanyain rekomendasi dokter kandungan yang bagus di jakarta lewat Facebook, selang berapa menit, teman saya membalas di wall saya, sekali saya menjawab, dia balas menjawab, lalu ada temen saya yang lain (yang juga ibu-muda modis yang lagi hamil pika21) ikutan nimbrung, lalu ada temen saya lagi yang masih juga ibu-ibu yang masih muda juga (intinya semua yang nimbrung disini ibu-ibu muda yang awet muda he he he, kecuali satu bapak-bapak yang awet tua yang ikutan nyempil ..becandaaa masih muda kokpika15 ikutan nimbrung, alhasil cuma dalam hitungan jam eh menit bahkan segepok informasi sudah saya dapatkan (ehmmm bisa diukur pakai gepokan ga ya? kok yang kebayang gepokan dollar pika21.)

Pas saya berbalas-balasan post di wall, saya membayangkan saya lagi ngumpul sama mereka di sebuah restoran yang cozy dengan secangkir coklat hangat (berhubung lagi hujan kayaknya enak) sama sepiring melted cheese french fries, ow ow ow nikmatnyaaapucca_love_17. Padahal di alam nyata saya sedang di depan komputer, dengan posisi program grafis dan Excel yang menjadi background window facebook saya yang cuma kebuka setengah layar.

Facebook sebagi situs jejaring sosial tadi sesaat mampu membuat saya berasa di kelilingi teman-teman saya walaupun kami berada jauh satu sama lain dan rata-rata sedang dalam kondisi bekerja di kantor maupun di rumah, salin gberbagi informasi, bercanda dan bergaul selayaknya saat kita bertemu secara direct (ini yang saya sebut indirect ngerumpi dimana tema ngerumpi lebih dalam hal berbagi informasi bukan gosip murahan yaapika21).

Walaupun menurut penelitian dari Dr. Aric Sigman dari inggris yang diterbitkan di Journal The Institute of Biology, situs-situs jejaring sosial ini justru akan mematikan hubungan sosial sehingga manusia akan rentan terkena penyakit-peyakit seperti kanker, kelainan jiwa, stroke ..duuh serem benerpucca_love_16.

Ga tau penelitian itu valid apa engga, untungnya saya masih senang jalan-jalan sama suami, keluarga dan temen-temen saya, ya ke Mall ya nonton ya makan, jadi ga cuma ngerumpi di facebook. Hemat saya, jika porsinya tepat semua akan bisa berfungsi maksimal atau paling engga tidak akan merugikan dan memberi efek negatif, tapi memang susah mengukur kadar ketepatan, karena itu balik lagi ke selera masing-masing. Lagi ga mau pusing-pusing aah, saya yakin semua sudah memiliki kadar ketepatan bagi dirinya, terimakasih yaa, tadi udah nemenin saya ngerumpi di wall happy.




Masih inget cerita film Serendipity ga?
Kalau ga salah itu film jaman saya masih kuliah sekitar tahun 2001, bintanya John Cusack yang bertampang kalempucca_love_17 tapi menghanyutkan itu (sungai kalee...) sama Kate Beckinsale si cantik yang wajahnya vintage banget (kok kaya model baju saja vintage?). Tiba-tiba saya inget film ini gara-gara ngobrol sama sahabat saya tentang ketidak sengajaan yang berbuah indah dalam hidupnya.

Kisah ini dimulai dengan pertemuan antara seorang produser ESPN Jonathan Trager (john Cusack) dan Sara (Kate Beckinsale) di sebuah toko saat merek atanpa sengaja memperebutkan sepasang kaos tangan yang kalau ga salah warnanya hitam (maklum udah agak lama jadi agak-agak kabur memorinya cool). Lalu dengan konyolnya mereka membagi dua kaus tangan itu, masing-masing satu untuk setiap orang. Sebagai ungkapan terimakasih Johnatan mengajak Sara makan malam di Restoran yang bernama Serendipity, saat itu John mulai tertarik dengan Sara, dan kemudian meminta nomor telepon dan alamatnya. Sara yang sangat percaya dengan destiny (takdir) memilih untuk menuliskan nomor teleponnya pada sebuah novel dan selembar uang 5$ yang kemudian keduanya tidak disimpan tapi novelnya dikembalikan ke toko buku dan uang nya dibelikan permen. Sara percaya, kalau memang takdir akan mempertemukan mereka pasti mereka akan bertemu.

Serendipity sendiri menurut wikipedia artinya adalah the effect by which one accidentally discovers something fortunate, especially while looking for something else entirely.
Jadi serupa keberuntungan yang berawal dari ketidak sengajaan, pucca_love_17ketidak sengajaan yang indah. Seperti juga dalam film itu, kadang-kadang saya suka takjub mendengarkan rentetan ketidak sengajaan - ketidaksengajaan yang indah dalam sebuah alur hidup seseorang, entah itu dalam pencarian jodoh, pekerjaan atau bahkan hal-hal kecil seperti menemukan sebuah sepatu atau baju di toko. Walaupun tentu saja, ketidak sengajaan itu pasti akan diikuti oleh perjuangan yang pantang menyerah (halaah...pfff) dari pelakunya.
Jadi sebenarnya kalo hidup itu dinikmati sampai detail-detailnya, bukan ga mungkin ya kita akan menemukan serendipity-serendipity itu...by the way kalo ketemuan saya dengan Mr. Keriting itu termasuk serendipity ga ya...hi hi hi berarti waktu itu cupidnya si U dong ha ha.
Tetep saja saya tidak menyukai kata kebetulan, karena bagi saya hidup bukanlah kesengajaan tanpa arti pada setiap detiknya, tapi untaian kisah-kisah yang tertata indah dan sesuai rencana-Nya. Anything happen for a reason.


When love feels like magic it's called destiny, When destiny has a sense of humor it's called a serendipity.
kiss
Sudah sejak kapan ya saya suka ungu?pika21
Kalau ga salah sih sejak SMA, saya sudah tergila-gila sama warna ungu, dah parahnya kecanduan warna ungu itu berlangsung hingga sekarang, sampe suami saya cuma bisa geleng-geleng kepala saja, melihat setengah isi rumah saya didominasi warna ungu. Tapi sayangnya ketika saya berniat mengecat rumah saya dengan warna ungu, suami saya dengan hak veto yang ga bisa di ganggu gugat menolak dengan keras alesannya mah simpel bener
"ini masih rumah kontrakan neng, ngapain coba dicat2 segala?"pika16

Kronologisnya kalo sampe di toko, pati saya akan nguber benda-benda warna ungu dulu, baru disortir berdasarkan prioritas fungsi, baru minta persetujuan suami tercinta. Naa kalau warna ungunya dangdut dan ga ada barang lainnya barulah saya dengan rasa kecewa yang amat sangat akan berpaling ke lain warna huuuu huuuupucca_love_16

Pokoknya ungu tetap yang paling okeh deh he he he
Terimakasih Tuhan untuk mengirimkan Rama padaku












Terimakasih untuk setiap sapaan manis di awal subuh
T
erimakasih untuk setiap senyum yang menentramkan disaat aku sedang terbawa amarah
Terimakasih un
tuk setiap genggaman tangan yang menguatkan ketika aku butuh dukungan
Terimakasih untuk setiap motivasi dan semangat ketika aku sedang merasa kalah
Terimakasih untuk kritikan-kritikan pedas yang membuat aku lebih dewasa dan open minded
Terimakasih untuk setiap guyonan konyol saat kita sedang menghabiskan waktu di sore hari
Terimakasih untuk setiap cangkir teh hangat ketika aku sedang sakit
Terimakasih untuk berhelai-helai baju yang telah disetrika rapi ketika aku sedang lembur dan banyak kerjaan
Terimakasih untuk jemputan setia di saat pulang kantor
Terimakasih untuk busa mandi warna ungu ^.^
Terimakasih untuk pernikahan kita yang indah :)


pucca_love_17kiss
luv U.....